Thanks God

Hari ini akhirnya tidak ada drama lanjutan, apa yang menjadi hak saya akhirnya diberikan. Ahh… senang dan lega tentunya karena mengurangi check list persiapan yang saya susun, yang artinya makin dekat dengan penyelesaian persiapan.

Beberapa minggu ini akhirnya 80% baju yang akan kami bawa sekeluarga sudah dimasukan ke dalam koper yang akan kami bawa, itu sudah termasuk 5 bed cover (busett lima?? Iya lima) karena kami prepare untuk suhu dingin disana yang kami tidak tahu akan sedingin apa (secara kami belum pernah kesana sebelum nya) dan impact nya kepada anak-anak, juga sudah sebagian mainan anak pertama kami yang kecil-kecil (seperti mobil-mobilan hot wheels), beberapa peralatan seperti panci (karena anak kedua sudah masuk mpasi sedangkan kami tidak mungkin ada waktu hunting panci saat baru mendarat) dan beberapa barang lainnya yang menghasilkan 2 kardus besar (rokok gudang garam) dan 2 tas travel besar dalam keadaan penuh sesak, dan memiliki total 76 Kg. Yang artinya, kami hanya memiliki sisa 24 Kg lagi untuk barang sisanya (yang semoga tidak sampai segitu) karena total baggage yang kami miliki hanya 100 Kg untuk ber-4.

Ahh… ada rasa lega setiap selesai melakukan packing walaupun sebelumnya kepala ini pusing keliling kampung.

Semoga semakin mendekati D Big Move day yang tinggal 39 hari lagi, bisa semakin siap dan ringan, setidaknya hal itu bisa membuat kami bernapas dulu sebelum berjuang untuk lembaran petualangan baru disana yang tentunya akan menyedot tenaga dan pikiran kami sampai tetes terakhir, tapi kami sudah bersiap sesiap-siapnya karena kami memang sudah bersiap selama ini untuk menyambut langkah besar untuk keluarga kami ini.

Dan tentunya saya sangat excited menyambut hari H, karena tidak ada yang lebih melegakan dan membahagiakan dari berhasil melakukan langkah pertama untuk sebuah perjuangan yang sudah diperjuangkan setengah hidup untuk waktu yang tidak sebentar.